PPKM Mikro Desa Pasanggrahan ? - Pustaka Pelangi Pasanggrahan

Space Iklan

test banner

Breaking News

Post Top Ad

test banner

Post Top Ad

test banner

14 February 2021

PPKM Mikro Desa Pasanggrahan ?

Kepala Desa Pasanggrahan saat sosialisasi dan pembentukan PPKM Mikro Sabtu, 13/02/2021


Pustaka Pelangi News, Pasanggrahan- Berdasarkan instruksi Mendagri nomor 03 tahun 2021 tentang PPKM berbasis Mikro dan pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa/kelurahan untuk pengendalian penyebaran Covid-19.


PPKM Mikro dilakukan dengan mempertimbangkan kriteria zonasi pengendalian wilayah hingga tingkat RT, mulai dari zona hijau sampai zona merah, dengan strategi pengendalian masing-masing sesuai dengan zonanya.



Posko penanganan


Pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa/kelurahan, terdiri dari berbagai unsur masyarakat mulai dari ketua RT/RW, kepala desa, Kepala dusun, BPD, pendamping Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, PKK, Karang Taruna, tokoh masyarakat, relawan, dan lainnya.


Baca Juga : Apa itu PPKM Mikro ? dan Daerah Mana Saja Yang Menerapkannya.


Posko-posko PPKM Mikro tersebut bertugas melakukan pengendalian infeksi mengenai Covid-19, mulai dari sosialisasi protokol kesehatan, penegakan protokol kesehatan, pendataan pelanggaran protokol kesehatan, hingga pelaporan perkembangan penanganan Covid-19 secara berjenjang ke level atas.



Berdasarkan instruksi Mendagri tersebut di Desa Pasanggrahan kecamatan Solear Kabupaten Tangerang bentuk posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro di Aula Desa Pasanggrahan pada hari Sabtu, 13/02/2021.


Dalam Pembentukan Posko PPKM berbasis Mikro tersebut di sosialisasikan oleh anggota Polsek Cisoka yaitu Rawi beserta Binamas Wahyudin, Babinsa Desa Pasanggrahan Sarijo dan di dampingi oleh kepala Desa Pasanggrahan Madrais, S.E beserta Bidan Desa Pasanggrahan yaitu Fauziyah. 


Kepala Desa pasanggrahan Madrais, S.E dalam pembukaannya, menghimbau kepada masyarakat desa Pasanggrahan agar mematuhi protokol kesehatan dalam rangka memutus mata rantai Covid-19 yaitu dengan menerapkan 5M (Memakai Masker, Mencuci  Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas). 


Sementara Binamas Desa Pasanggrahan Bripka Wahyudin memaparkan dalam sosialisasi PPKM berbasis mikro yaitu suka atau tidak suka, bosan atau tidak bosan tetap kita dukung PPKM Mikro ini, karena covid-19 ini masih ada.


"Dalam pembentukan kepala posko (Kaposko) PPKM mikro yang dikepalai oleh Kepala Desa dan kalau sub posko yang ada di wilayah RW di kepalai oleh ketua RWnya dan ada bagan strukturnya berikut data-datanya nanti kalau ada yang terkonfirmasi Covid-19. suka atau tidak suka, bosan atau tidak bosan tetap kita dukung PPKM Mikro ini, karena covid-19 ini masih ada" ujarnya.


Iptu Rawi sebagai Kanit Binmas polsek Cisoka menjelaskan dalam pemaparannya PPKM berbasis mikro ini dalam jangkauannya sampai tingkat RT dan namanya nanti menjadi Sub PPKM mikro dan ini harus benar-benar dilaksanakan bukan hanya seremoni saja.


"PPKM mikro jangkauannya atau pelaksanaannya sampai tingkat lingkungan RT, ini PPKM mikro tingkat Desa nanti, kalau tingkat RT namanya sub posko mikro dan PPKM Mikro ini harus benar-benar fakta bukan hanya seremoni saja dan bukan hanya  pajangan saja, benar-benar dilaksanakan" jelasnya.


Masih di tempat yang sama Serka Sarijo selaku Babinsa Desa Pasanggrahan dalam sambutan singkatnya mengatakan Covid-19 ini cepat berakhir dan kepada ujung tombak relawan PPKM Mikro desa Pasanggrahan tetap semangat dan sehat selalu, jangan sampai terkena Covid-19 ini dan kalau ada yang positif covid-19 jangan takut melaporkan ke Posko PPKM Mikro Desa Pasanggrahan.


Lalu Bidan Desa Fauziyah meminta kepada para peserta Sosialisasi PPKM mikro, untuk bisa bekordinasi antara RT dan warga masyarakat yang positif Covid-19 jangan takut melaporkannya PPKM mikro Desa Pasanggrahan.


Adapun peserta yang menghadiri sosialisasi tersebut yaitu para staf Desa, anggota BPD, kader PKK, para ketua RW, kepala Dusun, Karang Taruna, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan para relawan yang ada di Desa Pasanggrahan.







No comments:

Post a Comment

Post Top Ad