Bayar Tol Tanpa Berhenti, ini Cara Bayarnya

Foto hanya Ilustrasi

Info Tol - Di tahun 2022 ini Indonesia akan menerapkan sistem multi lane free flow (MLFF) atau bayar tol tanpa berhenti. Sistem ini memungkinkan transaksi pembayaran tol dilakukan saat kendaraan sedang melaju.

Ada 3 cara transaksi sistem multi lane free flow, antara lain Electronic On Board Unit (E-OBU), On Board Unit (OBU), dan Electronic Route Ticket.

E-OBU direkomendasikan bagi yang memiliki smartphone dan jarang bertukar kendaraan dengan orang lain.

Baik data kendaraan dan penggunanya yang hendak masuk tol harus sudah terdaftar dalam sistem.

Daftar melalui aplikasi MLFF yang bisa diunduh di ponsel. Penggunanya bisa memilih metode pembayaran.

Baca Juga :  

Canggihnya Fitur Baru WhatsApp.

Cara Pakai WhatsApp Tanpa Kuota .

E-OBU akan mengirim sinyal GPS ke MLFF pusat. GPS akan mendeteksi lokasi kendaraan, serta memotong saldo otomatis.

Cara kedua menggunakan OBU. Ini direkomendasikan untuk kendaraan yang sering digunakan dengan pengemudi berbeda.

Jika ingin menggunakan perangkat OBU, kamu bisa membeli dan mendaftarkan kendaraan. OBU berfungsi dengan cara yang sama seperti E-OBU.

Cara pembayaran ketiga adalah electronic route ticket. Cara ini direkomendasikan bagi mereka yang jarang bepergian lewat tol.

Setelah memilih titik masuk dan keluar, pengguna dapat membeli tiket sekali pakai di situs resmi atau aplikasi MLFF.

Untuk memastikan semua orang membayar tol, akan ada pengendalian khusus.

Pertama ada gantry, portal tinggi berkaki tegak. Alat ini dilengkapi kamera dan perangkat lunak sehingga bisa mengidentifikasi data kendaraan yang lewat.

Gantry mengirim data ke sistem pusat MLFF, sistem otomatis memeriksa data mobil, pembayaran, serta verifikasi apakah pengguna melanggar aturan atau tidak.

Sistem juga bakal terintegerasi dengan kendaraan pantau yang akan ditempatkan acak di tol.

Jika terdapat pelanggaran, sistem akan mengirim informasi ke pelanggar untuk bayar biaya tambahan. Jika tak dipenuhi, maka sistem akan menginformasikan pelanggaran ke pihak berwenang.

Kepala Subbidang Operasi dan Pemeliharaan I BPJT, Galuh Permana Waluyo mengatakan, targetnya MLFF diimplementasikan bertahap pada Desember 2022 di sekitar Jabodetabek, hingga keseluruhan paling lambat September 2023.