Pustakapelanginews- Maulid Nabi adalah hari kelahiran Nabi Muhammad S.A.W, momen penting dalam kehidupan sang Rasulullah dan juga agama Islam. Allah SWT mengutus Nabi Muhammad sebagai rahmat bagi alam semesta.
Seperti dalam firman Allah SWT dalam Alquran surat Al Anbiya ayat 107 yang berbunyi :
"Dan tiada lah Kami mengutus engkau (Muhammad), melalainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam".
Senada dengan itu, Musholla Baitul Ihsan dalam memperingati maulid nabi Muhammad SAW pada Sabtu (07/11/2020) atau bertepatan 21 Rabiul awal 1442 H. Peringatan Maulid Nabi tersebut bertujuan untuk meneladani Nabi Muhammad SAW bisa menjadi sumber inspirasi seluruh muslim, agar menjadi pribadi yang lebih baik.
Dalam acara tersebut diisi oleh penceramah asal Caringin-Cisoka yaitu kiayi Khotib atau yang biasa di panggil Ki cap kaki tiga dan tak ketinggalan qori nasional Ustad Abdul Baet atau yang biasa di panggil Ki Priwit.
Baca Juga :
Juara Perpustakaan Tingkat Nasional Perpustakaan Desa/Kelurahan Terbaik Tahun 2020
Peringatan maulid nabi yang di selenggarakan di musholla Baitul Ihsan dengan mengambil tema : "Maulid Nabi momentum meningkatkan kualitas Iman dan membangun generasi yang unggul dengan meneladani aklhak Rosul".
Tata Sukanta yang mewakili pengurus DKM Musholla Baitul Ihsan dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para jamaah yang telah membantu, sehingga pelaksanaan peringatan maulid nabi Muhammad S.A.W dapat dilaksanakan.
Baca Juga :
PT. Pondok Palma Berikan Bantuan Ke Perpustakaan Desa Pustaka Pelangi
Kiayi Khotib, dalam peringatan Maulid Nabi, di Musholla Baitul Ihsan, Sabtu 07/11/2020 |
Kiayi Khotib dalam ceramahnya menyampaikan, Rosululloh S.A.W adalah sosok teladan yang patut di teladani dan semoga mendapatkan syafaat dari beliau, hormati ibu kita yang telah melahirkan, dan kepada anak-anak jangan nakal, ikuti, turuti, patuhi kepada guru dan orang tua.Paparnya.
Umat Islam dapat memperingati Maulid Nabi untuk mengenang baginda Rasulullah SAW. Peringatan Maulid Nabi dapat dilakukan secara individu maupun bersama-sama. Namun, di masa pandemi Covid-19 ini, pastikan peringatan Maulid Nabi dilakukan sesuai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran infeksi virus corona.
Memperingati Maulid Nabi dapat dilakukan dengan sejumlah cara, diantaranya :
1. Meneladani kisah dan sifat Nabi Muhammad SAW
2. Memperbanyak selawat dan doa untuk junjungan umat Islam, yakni Nabi Muhammad SAW
3. Mendekatkan diri kepada Allah dan Rasulullah
No comments:
Post a Comment